Thursday, February 10, 2011

Mesin Atm ternyata sama joroknya dengan WC

Mungkin tak pernah terbayangkan dalam benak apabila ruang mesin anjungan tunai mandiri atau automatic teller machine merupakan tempat yang sangat ideal bagi penularan penyakit. Padahal, kenyataan membuktikan demikian.

Bahkan, hasil sebuah pengujian menunjukkan, mesin otomatis transaksi perbankan itu juga ternyata sama joroknya dengan toilet umum karena merupakan tempat yang sangat ideal bagi berkembangbiaknya bakteri dan kuman penyebab penyakit.

Para ilmuwan di Inggris belum lama ini melakukan penelitian dengan cara membandingkan keypad atau papan tombol input beberapa ATM dengan dudukan toilet umum. Hasilnya menunjukkan, keduanya ternyata memiliki tingkat kontaminasi bakteri yang sama.

Sampel dari kedua tempat itu sama-sama merupakan tempat ideal bagi bakteri-bakteri yang menyebabkan penyakit infeksi dan diare.

"Kami terkejut dengan hasil temuan ini sebab mesin ATM terkontaminasi bakteri dengan level yang sama dengan toilet umum. Selain itu, bakteri yang terdeteksi di ATM juga sama jenisnya dengan toilet, yang mana menjadi penyebab penyakit paling umum di masyarakat," ungkap dr Richard Hastings dari BioCote Ltd, perusahaan di bidang antibakteri yang menggagas riset ini.

Sebelumnya, dalam sebuah jajak pendapat terhadap pada konsumen terungkap, toilet menempati peringkat pertama sebagai tempat paling jorok, sedangkan ATM menempati peringkat ke-10. Tempat lainnya yang dinilai sebagai sarang berkembangnya bakteri adalah boks telepon umum serta tempat duduk bis dan kereta.
http://asaborneo.blogspot.com/2011/01/banyak-orang-hidup-menduda-tapi-tak.html

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blogroll

Search Engine Submission - AddMe free web site traffic and promotion TOP.ORG - Topsites Entertainment Blogs
Entertainment blog Arts Blogs - Blog Rankings Arts
London England My Zimbio
KudoSurf Me! Blog Directory Toplist Free Link Exchange KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia The Republic of Indonesian Blogger | Garuda di Dadaku